Kamis, 29 Desember 2011

Arema ISL Ikat Kiper Jebolan Uruguay

Arema ISL Ikat Kiper Jebolan Uruguay

Wolfgang Pikal - Arema Indonesia (GOAL.com/Dewa Rois)
Dewa Rois
Krisis kiper yang melanda Arema Indonesia diyakini bakal segera teratasi. Itu setelah manajemen klub berlambang Kepala Singa ini secara resmi mengumumkan telah mengikat kiper jebolan Uruguay, Yuanto Setya Benny.

Bahkan, manajer media officer Arema Indonesia, Sudarmaji, menegaskan bila kiper yang  sempat berguru di klub Sociedad Anonima Deportivay (SAD) negeri Diego Forlan dan Luis  Suarez ini sudah didaftarkan ke PT Liga Indonesia. Harapannya, agar pemain yang masih berusia 19 tahun itu bisa disahkan menjadi pemain Arema Indonesia di ajang Indonesia Superliga (ISL) pada musim kompetisi 2011/12.

‘’Kami memang sudah mengikat kontrak dengan Yuanto Setya Benny. Dia juga telah kami daftarkan ke PT Liga Indonesia sebagai regulator ISL. Harapan kami, agar pemain yang bersangkutan bisa langsung diturunkan pada pertandingan resmi yang dijalani Arema nanti,’’ jelas Sudarmaji, Kamis (21/12).

Meski peluang Yuanto Stya Benny untuk disahkan menjadi penjaga gawang pasukan Singo Edan sangat besar, diakui Sudarmaji tidak mungkin bisa langsung diturunkan pada Januari 2012 nanti. Alasannya, pendaftaran dan pengesahan pemain itu baru dibuka Pebruari 2012 mendatang.

Namun, lanjut dia, untuk mempercepat proses administrasinya, pendaftaran pemain yang pernah lama tinggal di Negara penguasa sepakbola Amerika Selatan diajukan lebih awal. Sehingga, saat pengesahan nanti tidak ada persoalan lagi. Itu mengingat, secara teknik dan  skill yang dimiliki Yuanto Stya Benny ini diakui tidak perlu diragukan lagi.


Apalagi, pelatih Arema Wolfgang Pikal dan pelatih kiper Arema, Dwi Sasmianto sudah memberikan rekomendasi. Isi rekom itu menegaskan agar pemain yang sempat berguru selama empat tahun di negeri pencetak pemain kelas internasional tersebut segera  diikat kontrak.

Menurut Dwi Sasmianto, meski usia Yuanto itu baru 19 tahun, teknik dan skill serta pengalaman internasionalnya cukup bagus.  ‘’Kemampuan Yuanto itu memang sangat menjanjikan. Kita harapkan dia bersama Ngurah AP dan Rudi Ardiansyah bisa menggantikan posisi Dian Agus yang cedera paah sehingga harus absen selama lima bulan,’’ tutur dia.

Menurut dia, persoalan kiper di Arema ISL yang selama ini masih cukup rawan, dengan bergabungnya Yuanto ini bisa segera teratasi. Yuanto diharapkan bisa menjaga gawang Arema dengan baik dalam setiap pertandingan resmi.

Karena itu,  kata dia, Yuanto bersama Ngurah AP dan Rudi Ardiansyah yang dinilai masih minim pengalaman bisa lebih meningkatkan lagi kemampuannya. Terutama melalu TC yang dijalani bersama 23 pemain Arema ISL di lapangan Agrowisata Batu mulai 19-27 Desember 2011 ini. (gk-41)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar